Dalam sosialisasi tersebut, salah seorang mahasiswa menjelaskan bahwa pelatihan ini didasari dengan mudahnya warga mendapatkan plastik dengan cuma-cuma dari warung atau toko saat membeli belanjaan atau keperluan lainnya, sehingga menumpuk di masing-masing rumah warga.
Tidak sedikit warga yang bingung kantong plastik tersebut mau diapakan, sehingga memiliki potensi untuk menambah tumpukan sampah yang justru bisa sangat mencemari lingkungan.Â
KEMBALI KE ARTIKEL