Mohon tunggu...
KOMENTAR
Puisi

Tunjung Biru

19 November 2014   06:46 Diperbarui: 17 Juni 2015   17:26 35 0

cair
air mengalir
kau bukan lagi melati yang mewangikan ranjang pengantin
bukan pula kembang kanthil penghias keris pengantin


cair
surya bergulir
bungaku, jangan layu dan beku
kerna waktu berlalu

cair
angin semilir
usah kau menjelma pohon sawo tua nan wingit
yang menjadi istana para dedemit


cair
bumi terukir
biarkan deret angka memburu
jadilah engkau "sekar tunjung biru”

(minggu kliwon/ 2/12/12)

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun