Usai dilantik menjadi Presiden RI pada 20 Oktober 2014, Presiden terpilih Jokowi bertekad akan memprioritaskan kunjungan ke Tanah Papua. Menurut Deputi Tim Transisi Jokowi-JK, Hasto Kristiyanto sebagaimana dirilis Kompas.com (29/8/2014), kunjungan Jokowi itu tidak hanya sekadar menunjukkan kepedulian terhadap Papua, tetapi lebih dari itu ingin merintis pengembangan dialog untuk menuntaskan secara bertahap luka-luka politik lama yang masih membekas di hati masyarakat asli Papua.