Disclaimer : Saya bukanlah ahli agama, saya juga belum menjadi muslim yang baik, saya tidak menulis ini untuk tujuan akademis dan ini hanyalah opini pribadi, tujuan saya menulis ini adalah untuk berbagi ide mengenai isu tersebut, dan dalam tulisan ini saya bukan menyalahkan mereka yang berpacaran ataupun memiliki pacar. Konteksnya tulisan ini spesifik pada mereka yang berpacaran tetapi menjadi ketua rohisBeberapa waktu lalu, ada seorang teman yang bertanya kepada saya apakah saya mau mencalonkan diri sebagai ketua organisasi kerohanian Islam di fakultas saya. Kemudian, saya tolak karena memang saya tidak layak untuk menjadi ketua organisasi kerohanian (baca: rohis). Bahkan, untuk menjadi calon ketua saja saya tidak layak karena satu alasan fundamental yaitu saya memiliki pacar.
Berikut adalah 5 alasan sebaiknya ketua rohis tidak boleh berpacaran/memiliki pacar.
Rohis adalah organisasi yang berlandaskan ajaran agama Islam
KEMBALI KE ARTIKEL