Yogyakarta sering di sebut pusatnya peradaban jawa. Karena adab dan pitutur (bahasa) di Yogyakarta sangatlah halus. Pitutur yang halus mengisyaratkan, bahwa orang tersebut mempunyai perilaku yang baik. Jika dalam bahasa jawa ada istilahnya kromo inggil untuk level bahasa yang sangat halus. Kromo madyo untuk bahasa sehari-hari. Dan kromo ngoko untuk bahasa kasar yang biasanya di pakai di pasar-pasar. Di Yogyakarta di kenal dengan bahasa kromo inggil yang mlipis (sangat halus).
KEMBALI KE ARTIKEL