Jika konsep “roda kehidupan” seorang anak manusia ingin dibuktikan eksistensinya, maka perjalanan hidup Nazriel Ilham alias Ariel adalah salah satu contoh aktualnya. Betapa tidak, kehidupan pemuda kelahiran Pangkalan Brandan 16 September 1981 itu penuh dengan perubahan-perubahan dramatisyang sulit dipahami dengan kacamata agama, sesulit memahami pikiran Tuhan.