Mungkin semua orang sepakat bahwa malam hari mempunyai sisi lain yang unik dibanding dengan waktu siang. Buat sebagian masyarakat, malam adalah identik dengan beristirahat sementara untuk yang lain, malam justru waktu terbaik untuk memulai “kehidupan”.
Pijaran lampu-lampu kota dan gaya hidup (lifestyle) orang-orang yang beraktifitas setelah terbenamnya surya mempunyai daya tarik tersendiri. Lampu-lampu kendaraan yang memenuhi jalan, semburat cahaya pada gedung-gedung dan kehidupan malam di sebuah daerah atau kota, adalah sebuah pemandangan yang sangat menarik untuk direkam.
Sebab ada justru objek-objek itu hanya didapatkan setelah terbenamnya sang surya hingga fajar menjelang. Begitu pula dengan rembulan dan bintang-bintang yang hanya dapat kita nikmati saat gelap menggantikan terang hari. Mungkin yang tersebut diatas hanya sebagian kecil dari sekian banyak objek pemotretan yang dapat kita rekam melalui kamera kita, baik itu SLR, kamera saku maupun kamera ponsel.
Keuntungan memotret malam hari adalah kita punya cukup waktu selepas bekerja atau kuliah. Kita dapat memotretnya dengan lebih santai tanpa terburu-buru, sambil jalan-jalan maupun sambil menikmati hidangan kuliner kesukaan anda.Dan serupa dengan pemotretan siang hari, night photography dapat dilakukan baik indoor maupun outdoor.
Adapun kesulitan memotret di malam hari adalah pencahayaan yang kurang terang, objek yang terlalu gelap dan alat atau kamera yg tidak memadai. Maka, ada baiknya kita mengenal fitur-fitur pada kamera kita yang digunakan, serta menggunakan alat bantu lain semisal flash atau tripod.
Untuk Weekly Photo Challenge ke-4 kali ini dengan tema Night Photography, kami mengajak teman-teman semua untuk menjelajahi pesona kehidupan malam dan mengabadikannya melalui kamera anda. Berani menerima tantangan?
Selamat mencoba dan salam jepret.
Artikel sebelumnya: