Mohon tunggu...
KOMENTAR
Humor

Murah Senyum Itu Mudah

13 Oktober 2010   05:51 Diperbarui: 26 Juni 2015   12:28 1354 0
[caption id="attachment_288207" align="aligncenter" width="500" caption="Senyum manis pujaan hati (www.pictures-images.com)"][/caption] Apa benar orang yang murah senyum hidupnya lebih bahagia ? Jawabannya, yang jelas murah senyum itu mudah, asal anda berusaha membiasakannya. Saya jadi ikutan senyum jika melihat orang yang baru kenal bisa tersenyum kepada saya. Saya merasa dihargai. Tapi asal jangan orang gila aja yang senyam-senyum kepada saya. Bisa-bisa saya lari tunggang langgang takut kena cium. So, mengurai senyum adalah awal yang baik bagi seseorang, apalagi jika baru kenal dengan orang asing. Senyum bisa membuat suasana menjadi tidak membosankan. Inilah yang sekarang sedang saya pelajari. Kok dipelajari ? Iya, karena saya termasuk orang yang tidak murah senyum. Bahkan sejak lama orang melekatkan ikon kepada diri saya sebagai orang sombong dan mahal senyum. Bahkan saking keselnya, di akun facebook saya tulis "aku adalah seorang laki-laki yang angkuh, sombong dan arogan". Tapi itu dulu lho, sekarang jangan coba-coba kenal dengan saya, saya jamin anda akan kepincut dengan senyuman saya, :) Senyum adalah kata yang sederhana tapi susah dilakukan jika seseorang dalam keadaan bersedih. Kebanyakan orang akan terlihat raut muka kesedihannya jika sedang memiliki masalah yang rumit dalam hidupnya. Tapi saya sarankan, tetaplah tersenyum kepada teman atau orang yang anda kenal. Karena dengan tersenyum, masalah yang anda hadapi akan sedikit ringan. Tidak percaya ? cobalah! Syukur-syukur jika anda berani mengungkapkan masalah anda kepada orang yang anda percayai, itu akan lebih baik, karena pada hakikatnya semua orang akan suka jika dia dibutuhkan orang lain. Senyum adalah bahasa universal. Senyum tidak mengenal batasan budaya dan teritori sosial. Dari dulu senyum adalah penerjemah jitu bagi sebuah persahabatan, cinta dan keramah tamahan. Senyum membuat hati sekeras batu bisa luluh dan melunak. Semua karena senyum. Memulai senyum Apa senyum itu ada awalnya ? Pertanyaan yang tidak perlu dijawab. Kenyataannya ada orang-orang yang ditakdirkan menjadi manusia yang ramah, murah senyum dan tidak mudah marah. Orang-orang seperti ini biasanya memiliki kelebihan. Mereka mudah bergaul, supel dan lebih mudah dalam menjalin hubungan, baik hubungan pertemanan, kerja dan lain-lain. Tetapi tidak sedikit juga orang yang ditakdirkan "mahal senyum". Mungkin orang-orang seperti saya, anda dan salah satu teman anda. Tentu anda juga sesekali dalam hidup pernah mengenal seseorang yang sangat baik. Tetapi pada awal pertemuan anda telah salah menilainya karena faktor senyum. Teman anda itu tidak suka tersenyum, raut mukanya masam seperti keset lecek, barang kali gambarannya begitu. Tapi setelah anda mengenalnya ternyata dia menjadi teman terbaik yang pernah anda miliki. Jadi inilah yang saya maksud, mulai sekarang tersenyumlah. Jangan ditunda. Jangan pedulikan mimik muka orang yang terlihat sombong dan angkuh karena bisa jadi dia akan menjadi teman baik anda dikemudian hari. Jika perlu godalah dia dengan sedikit basa-basi, siapa tahu dia akan tertular virus senyum dari anda, dan keadaanpun akan menjadi lebih baik. Hmm... rasanya tidak habis-habisnya saya tersenyum sendiri ketika menulis artikel ini. Pasalnya saya habis bertemu seorang gadis yang entah siapa, belum kenal tapi senyumnya seperti bahasa tubuh yang mengajak bicara kepada saya. Mungkinkah dia adalah calon pujaan hati saya ??? Salam senyum

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun