Aku seperti melihat gunung-gunung yang tinggi yang terbuat dari emas Anak-anakku nanti akan mencari penghidupan tidak seperti ayahnya sekarang Dia mencari penghidupan dengan santai Cukup jadi kasir di sebuah toko saja, tapi bisa memiliki rumah dan mobil pribadi Bukan karena korupsi, tapi karena melimpahnya harta dimana-mana Bagaimana tidak ! lha wong gunungnya saja berupa emas permata Kerikil-kerikil di jalanan berupa emas putih yang mengkilap Udaranya sangat bersih karena pada masa itu, tidak ada lagi pembakaran karbon Ketika hujan, airnya seperti butiran berlian Dimana-mana semua orang tersenyum ramah Anak-anak belajar dengan mudah di sekolah Karena pada saat itu pelajarannya hanya sedikit Tapi jangan salah, Saat itu anak-anak lebih mengetahui banyak ilmu daripada profesor di jaman sekarang Karena anak-anak punya kesempatan belajar di sembarang tempat yang dia kunjungi Dan mereka selalu belajar seperti apa yang diingini Banyak anak-anak yang baru lulus SD sudah bisa membuat teori baru Dan ketika lulus SMA mereka sudah bisa mempresentasikan penemuan baru [caption id="attachment_114894" align="alignleft" width="300" caption="mobil impian masa depan (sumber : cahmanis.wordpress.com)"][/caption] Sungguh pemandangan yang sangat menggembirakan pada masa itu Yaitu ketika melihat rumah-rumah yang menggantung diatas tanah Jalannya bertingkat-tingkat dengan kendaraan yang tidak mengeluarkan suara Pada masing-masing kendaraan selalu ada tulisan "Hai, siapa yang mau ikut...?" Kaca-kacanya terbuat dari kristal setebal lima inchi Kendaraan-kendaraan itu tidak menggunakan bahan bakar Tapi menggunakan sebuah alat anti grafitasi Kendaraan-kendaraan itu bisa melaju kencang tapi tidak ada yang pernah bertabrakan Karena kendaraan itu menggunakan sensor gerak Yang bisa mendeteksi dan meramalkan kemungkinan sebuah kecelakaan Yah, cukup sampai disini omong kosongku hari ini Mudah-mudahan tidak banyak yang mencibirku...
KEMBALI KE ARTIKEL