Kaltim sendiri sebenarnya juga tidak dalam posisi aman. Ada dua masalah serius yang dihadapi Kaltim. Pertama, soal pembantaian orang utan. Kedua, hampir sama dengan Bima adalah penertiban usaha tambang. Boleh jadi jika Kaltim gagal melakukan langkah-langkah konkrit dalam mengantisipasi letupan demo massa, kasus seperti di Bima mungkin juga akan terjadi di Kaltim.
Kita semua, warga Kaltim, tentu tidak menginginkan hal tersebut terjadi. Cukuplah kita mengambil peristiwa Bima sebagai bahan pelajaran untuk mengelola tambang dengan baik. Baik dalam pengertian hasil tambang benar-benar dapat dirasakan manfaatnya secara langsung oleh warga Kaltim.
Baca selengkapnya di http://www.kaltimtoday.com/2012/01/kaltim-damai-kaltim-indah-atau-seperti_2751.html