Acara yang berlangsung di aula KPPN ini menjadi momentum penting bagi setiap Satker, termasuk Lapas Nunukan, untuk mendapatkan evaluasi menyeluruh terkait kinerja keuangan mereka selama enam bulan pertama tahun ini.
Dalam sambutannya, Kepala Kanwil DJPb Provinsi Kalimantan Utara, Bapak Sakop menyampaikan pentingnya transparansi dan akuntabilitas dalam pengelolaan anggaran, serta apresiasi terhadap Satker yang berhasil mencapai target kinerja yang telah ditetapkan. "Evaluasi seperti ini adalah wujud nyata dari komitmen kami untuk mendorong transparansi dan akuntabilitas dalam setiap lini pemerintahan," ujar Kakanwil DJPb
Dalam kesempatan ini, Satker dibawah naungan KPPN Nunukan menerima langsung rapor kinerja yang memuat penilaian terkait pencapaian target, realisasi anggaran, serta efektivitas penggunaan dana yang telah dialokasikan.
Di pertengahan sesi kemudian dilanjutkan dengan kegiatan pemberian penghargaan kepada beberapa Satker yang berhasil mencapai nilai rapor tertinggi termasuk Lapas Nunukan yang berhasil meraih penghargaan sebagai Satker dengan nilai IKPA Terbaik Kategori Pagu besar dan Sebagai Satker Pioneer pengguna DigiPay 1 Tahun 2024. Penghargaan ini diberikan sebagai bentuk apresiasi atas kinerja yang luar biasa dalam pengelolaan anggaran dan diharapkan dapat menjadi motivasi bagi Satker lainnya, untuk terus berinovasi dan meningkatkan performa mereka.
Hasil rapor yang diterima di semester pertama ini akan menjadi cerminan bagi Lapas Nunukan untuk terus berbenah dan meningkatkan kinerjanya pada semester berikutnya.
