Setelah sekian lama, aku mulai kesulitan mengingat wajahnya secara totalitas, terkadang hanya matanya yang hitam dan bersorot tajam, kadang alisnya yang membentang indah, kadang bibirnya yang sensual, kadang cuma pipi yang merona itu yang dapat kuingat.
Aku khawatir gambar yang kusimpan dalam hatiku luntur dan menghilang jadi aku beranikan diri untuk memintanya. Lalu aku mencoba menghubungi via instant messaging :
Aku : Hello my dear...
Waty : Hello too my man, whats going on?
Aku : I having trouble to remembering your face
Waty : so what do you want? Are you going to eat me? Hhihihi. Sorry just kidding.
Aku : I want ... Your picture
Waty : for what my man?
Aku : It would be easier if I could refresh my heart for saving your picture to stare every time I miss you
Waty : Okay I will send to your email but not today.
Aku : When..?
Waty : I mean, currently I am an affair with someone, and I had promised myself I never would have opened my heart to another man before I knew that he deserved for me
Aku : Oh my God, you make me dissapointed.
Waty : You also have made me disappointed. You are perfect man but you're already married.
Tiba-tiba muncul flash message di layar tablet pc-ku "celular data not available", lagi-lagi jaringan 3G error, yah... nasib tinggal di kota kecil infrastruktur kurang memadai. Dan percakapan kami terputus
Hari ini bahkan aku tak bisa mengingat apa-apa lagi dari bagian-bagian wajah cantikmu itu. Dan aku berharap suatu hari nanti kamu tidak lagi menjadi serpihan hatiku melainkan pemilik hatiku. Oh..