Hidup memang seperti putaran roda pedati. Untuk menuju satu atau beberapa titik tujuan, roda memang harus berputar terus menerus sampai titik tujuan yang diinginkan. Konsekuensinya, jika sebuah roda dalam keadaan berputar maka posisi roda akan terus berubah kadang diatas, disamping kanan atau kiri dan tentu ada saatnya ada di bawah. Begitu juga perjalanan hidup saya seorang anak manusia biasa yang terlahir dengan berbagai mimpi-mimpi indah untuk menjadi manusia yang sesempurna mungkin, terutama di mata Tuhan.. Ada kalanya diatas, di tengah dan tidak menutup kemungkinan suatu saat akan berada di bawah yang kesemuanya membawa konsekuensinya masing-masing. Filosofi inilah yang menjadi referensi pertama dan utama bagisaya dalam menjalani prosesi kehidupan agar semuanya tetap berimbang.