Mohon tunggu...
KOMENTAR
Puisi Pilihan

Puisi: Rindu yang Tersisa

2 November 2024   00:06 Diperbarui: 2 November 2024   00:07 27 2
Puisi : Rindu yang Tersisa
Karya: Sandika Wandara

Kudengar tawa itu, bukan milikku,  
Di sampingnya kau tersenyum tanpa beban,  
Langkah kita yang dulu berpadu,  
Kini hilang dalam jejak yang tak tertahan.  

Dia menggenggam tanganmu dengan lembut,  
Mendengarkan kisah yang mungkin ku tahu,  
Entah apa yang kini ku sebut,  
Selain rindu yang berbalut pilu.  

Kau dan aku, dua bayang dalam kenangan, 
Yang kini terpisah oleh waktu dan harapan,  
Namun kuucapkan selamat dalam diam,  
Pada hatimu yang telah menemukan pelabuhan.  

Biarlah aku tinggal dalam senyap,  
Menyulam kembali mimpi yang terpisah,  
Dan semoga senyummu tetap abadi,  
Meski tak lagi bersama di jalan ini.

Jambi, 2 November 2024

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun