Mohon tunggu...
KOMENTAR
Sosbud

antara Sondang dan Bouazizi (tulisan yang tidak selesai)

10 Desember 2011   07:29 Diperbarui: 25 Juni 2015   22:35 104 1



ada yang kenal Sondang Hutagalung??

atau ada yang kenal Mohamed Bouazizi??

hahaha...

mungkin sebagian besar teman-teman bahkan baru mendengar namanya saat membaca tulisan ini deh..

but, it's okay.. karena mereka bukan artis koq..

jelas gak akan muncul di infotainment.. apalagi muncul di ajang pencarian bakat.. JELAS TIDAK DEH!!

sungguh, mereka bukan siapa-siapa...

dan gak akan pernah jadi apa-apa...:)

Mohamed Bouazizi, hanya seorang anak muda pengangguran dan bahkan tidak lulus sekolah setingkat SMP.

dia pernah kerja di peternakan, jadi penjual buah, sampai menjual sayur dengan gerobak..

yah, hanya itu yang dia lakukan selama hidupnya...

Sondang Hutagalung, mmmhhh...setau saya dia cuman mahasiswa biasa yang mungkin punya kelebihan kecerdasan, sehingga bergabung dengan salah satu kelompok aktivis yang peduli dengan 'sosial'..gak lebih dari itu...

(yah,banyak koq yang mahasiswa seperti itu.. toh saya dulu juga sering diajak gabung ke organisasi sejenis..)

sekian.. hehehehe...:p

------------------------------------------------------------------------------------

baiklah...

sekarang kita bahas apa yang mereka lakukan yaa...

menjelang siang hari, tanggal 17 Desember 2010, Mohamed Bouazizi yang saat itu berada di depan kediaman Gubernur, nekat membakar dirinya sendiri hingga mengalami luka bakar yang sangat parah...

konyol?? kurang kerjaan?? gila??.... mungkin!!

namun aksi-nya menjadi pemicu sebuah gerakan besar yang terus massive dari rakyat Tunisia..

aksi bakar diri itu menjadi moment yang menyadarkan rakyat Tunisia, bahwa saat itu mereka terjajah di negeri mereka sendiri oleh rezim Presiden Ben Ali..

dan tidak pake lama :) gerakan yang sering disebut "REVOLUSI MELATI" itu berhasil menumbangkan rezim yang berkuasa dan bahkan menjadi sebuah trigger untuk gerakan di Aljazair, Suriah dan Mesir serta beberapa negara arab yang lain..

yaahh.. itulah luapan gerakan rakyat yang terhimpit dan tertindas..

mereka hanya membutuhkan sebuah 'simbol' dan 'moment'...

dan hari Rabu kemarin, tanggal 7 Desember 2011, (hampir setahun setelah aksi Mohamed Boazizi) tepat di depan Istana Negara, Jakarta,... Sondang Hutagalung membakar dirinya sendiri....

aahhhh, apa yang dia cari?? apa yang menekan hidupnya? frustasikah?? :(

atau dia berharap 'pengorbanannya' akan menjadi simbol perjuangan...?? entahhhh...

saat saya menulis ini, yang saya tau, Sondang Hutagalung masih tergeletak di Rumah Sakit dengan luka bakar 98% dan menggunakan berbagai alat bantu untuk bertahan hidup..

semoga dia mampu bertahan...

demi bangsa, demi keluarga, demi perjuangan dan demi cita-cita hidupnya...

---------------------------------------------------------------------------------------------------------------

---------------------------------------------------------------------------------------------------------------

--------------------------------------------------------------------------------------------------------------

---------------------------------------------------------------------------------------------------------------

temans,

maafkan, tiba-tiba saya tidak ingin melanjutkan tulisan saya..

sebagai gantinya saya hanya tuliskan lirik lagu Darah Juang yang kembali saya dengarkan saat menulis artikel ini..

"Disini negri kami

Tempat padi terhampar

Samudranya kaya raya

Tanah kami subur tuan...

Dinegri permai ini

Berjuta Rakyat bersimbah rugah

Anak buruh tak sekolah

Pemuda desa tak kerja...

Mereka dirampas haknya Tergusur dan lapar...

bunda relakan darah juang kami tuk membebaskan rakyat...

Mereka dirampas haknya Tergusur dan lapar..

bunda relakan darah juang kami pada mu kami berjanji..."

lagu ini selalu mampu membuat jantung saya berdegup kencang..

dan bahkan berkaca-kaca.. sungguh ini tidak berlebihan untuk saya...

yaahh..

setiap mendengarnya, saya selalu ingat bahwa dimasa lalu idealisme saya bukanlah ANARCHISM seperti saat ini..

---------------------------------------------------------------------------------------------------

Anarchism is the political belief that society should have No Government, No Laws, No Police, or No Other Authority, BUT should be a free association of all its members

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun