Kendal - Mahasiswa KKN Posko 14 UIN Walisongo Semarang melaksanakan kegiatan KKN di Desa Kebonsari, Kec. Rowosari, Kabupaten Kendal. Mereka telah melaksanakan kegiatan belajar mengajar di SD 1 Kebonsari dan antusias siswa-siswi sangat tinggi, maka dari itu salah satu devisi yaitu  Humas & Ekonomi Kreatif mengadakan pembelajaran dan praktek pembuatan lilin aroma terapi.
Kreasi pembuatan Lilin aroma terapi bukan hanya hal yang menyenangkan namun juga dapat bermanfaat selain untuk penerangan ruangan. Lilin aroma terapi dapat digunakan setiap hari di berbagai ruangan.
Ada banyak sekali manfaat lilin aromaterapi selain untuk mengharumkan ruangan, yaitu meredakan stress, meningkatkan mood, mengatasi mual, memperbaiki fokus. Jenis aroma tertentu bahkan bisa mengurangi beberapa masalah kesehatan, terutama keluhan yang sering dialami pekerja. Tak heran jika saat ini ada banyak sekali varian produk lilin aromaterapi yang di buat atau di jualkan.
Kegiatan ini bukan sekedar aktivitas kreasi anak SD, harapan dari adanya kegiatan ini juga untuk mengedukasi dalam memanfaatkan bahan yang tidak terpakai untuk menjadi barang yang bermanfaat. Sarana untuk anak-anak mengekpresikan pemahaman mereka untuk membuat waktunya lebih bermanfaat yaitu belajar berwirausaha dari barang yang sederhana.
Sesuai pembelajarannya yaitu tingkat SD pendekatan pembelajaran yang dugunakan yaitu pembelajaran yang menyenangkan (fun learning). Di kemas dengan fun game dan bagi-bagi hadiah agar suasana lebih seru. Kemampuan untuk menciptakan sesuatu yang baru dengan cara menghubungkan beberapa hal yang sudah ada dan menjadikan sesuatu yang baru, itulah yang ingin Mahasiswa KKN Posko 14 sampaikan. Kreativitas kemampuan individu untuk mempergunakan imaginasi dan berbagai kemungkinan yang diperoleh dari interaksi dengan ide atau gagasan, orang lain dan lingkungan untuk membuat koneksi dan hasil yang baru serta bermakna.
