Bandung akhir 1950-an dan awal 1960-an sebuah kota yang penuh paradoks. Di tengah kemerosotan ekonomi dan tekanan politik terhadap musik dan dansa rock n roll yang dianggap bagian dari kebudayaan asing yang gila-gilaan, band-band mencari jalannya sendiri untuk tetap hidup.
KEMBALI KE ARTIKEL