Pagi seolah ingin pamit.Jam menunjukkan pukul 12 siang.Keadaan si ibu semakin gak karuan.Ibu nina uring-uringan.Nina jadi penasaran lagi.Tapi karena dia tau nanti si ibu bakal menjawab hal yang sama seperti tadi.Nina menahan pertanyaannya.Emang gue pikirin.begitulah katanya.
Tak berapa lama kemudian tiba-tiba saja sang ibu menghampiri nina yang dari tadi tidak mendapat perhatian darinya,maklum si ibu lagi asyik dengan uring-uringan.Nina agak sedikit kaget juga.Kemudian nina bertanya,ibu napa sih,tiba-tiba pedekate sama aku?wah pertanyaannya sok dewasa banget dalam hati si ibu.Tapi lucu juga sih sehingga si ibu agak sedikit berkurang uring-uringannya.
Si ibu langsung membalas pernyataan si anak tadi.
"nina,nanti kalau bu zubaidah datang kemari bilang ibu gak ada dirumah ya,bilang aja ibu lagi keluar!"pinta si ibu kepada nina seraya sedikit berbisik.Mungkin takut ketahuan tetangga sebelah lagi bohong.
"Iya bu",jawab nina tanpa basa basi dan kemudian melanjutkan kegiatan bermainnya.
Lalu si ibu beranjak ke kamar( Mau sembunyi ).cOZ,HARI INI BU ZUBAIDAH MAU NAGIH UANG ARISAN SEMENTARA IBU NINA BELUM PUNYA UANG.
"Assalamu'alaikum",terdengar suara seorang perempuan separuh baya dari luar.nina langsung menjawab,"Wa'alaikumsalam",sambil membuka pintu yang sedang tertutup.
"Ibunya nina ada?"tanya bu zubaidah.
"Ya masih adalah bu,ibu nina kan belum meninggal".jawabnya polos.
Mendengar jawaban si nina,bu zubaidah cengar-cengir kemudian bu zubaidah menimpali.
"Maksud ibu,ibu nina ada dirumah apa enggak,gitu loh?"
"Kata ibu sih tadi kalau bu zubaidah datang jangan bilang ibu dirumah,bilang aja kalau ibu lagi keluar".