Pendidikan idealnya harus bisa membuat manusia menjadi seorang yang mumpuni. Harus kita akui. Makin ke sini persekolahan kita kerap mengabaikan pentingnya keterdidikan anak didiknya: pengetahuan; keahlian; dan
life balance. Kombinasi ketiga hal tadi sudah hampir tidak berjalan lagi dalam dunia pendidikan kita. Kalaupun ada masih sedikit sekali. Kualitas manusianya -baik kompetensi maupun afeksi- sudah tak jadi keutamaan. Hasilnya sudah kita saksikan: generasi yang frustasi dan gelisah. Masih ingat dengan Ryan Tumiwa, atau kasus pembunuhan dosen oleh mahasiswanya minggu lalu? Itu hanya sebagian contoh saja. Lalu berikutnya apa?
KEMBALI KE ARTIKEL