Belum lama kan dapat banyak simpati rakyat setelah memberi vonis ke pak Lutfhi Hasan Ishaq yang dituduh korupsi tapi tidak terbukti, yang akhirnya dipaksakan terkena pasal trading influences dan pasal pencucian uang kuota import daging sapi, padahal jika di analogikan pak Luthfi mencuci kain, bagaimana beliau bisa mencuci kain kalau kainnya saja tidak ada? Bagaimana pak Luthfi bisa dikenakan pasal pencucian uang sedang tuduhan korupsinya tidak terbukti, hingga beliau dipendam 16 tahun karena dianggap memperdagangkan pengaruh. Susah ya kalau individu yang sudah kadung dianggap sebagai malaikat dan sangat berambisi serta ikut berpolitik juga. Bisa jadi mungkin tadinya berambisi ingin menjadi Cawapres atau Jaksa Agung tapi tidak tercapai, jadinya gelap mata dengan menyerang pak BG yang mendapat amanah menjadi Kapolri. Kasihan pak Samad, bertaubatlah pak, mumpung masih bisa bernafas, bapak melemahkan KPK dengan perbuatan bapak sendiri.