Kemarin, Senin (6/8) sekitar pukul 21.30 Wit di kawasan Air Raja (perbatasan Porto-Haria) Kec. Saparua, Kab. Maluku Tengah terdengar suara ledakan bom rakitan sehingga menimbulkan kepanikan dan konsentrasi massa, namun tidak berlangsung lama karena baik warga Negeri Porto maupun warga Negeri Haria telah menyadari bahwa mereka tidak ingin terprovokasi oleh orang tak dikenal itu. Mereka lebih memilih berdiam di rumah menghindari hujan, ketimbang berkumpul.
KEMBALI KE ARTIKEL