Bonmedo Tambunan mulai di kenal kalangan pembaca fantasi Indonesia melalui novel Xar Vichattan - Takhta Cahaya, yang terbit di tahun 2009, yang kemudian diikuti oleh Xar Vichattan - Prahara di tahun 2010. Sebelumnya banker ini aktif menggeluti bidang dansa ballroom lebih dari sepuluh tahun ia menggeluti bidang ini, sebagai pengajar maupun atlet dengan berbagai gelar di Kejuaraan Latin Ballroom Nasional maupun Internasional. Rhytma adalah cerpen yang merupakan perpaduan antara dua dunia yang digelutinya itu.
Cerpen Rhytma ini menceritakan tentang sepasang kaka- beradik yaitu Joanna dan Mikael yang bertarung untuk mendapatkan kekuasaan / tahta Negeri Rhytma. Mereka adalah dua penyihir gerakan termahir di Rhytma Sepeninggal ayah mereka yang bernama Maximilian Petrovski, raja terakhir negeri Rhytma, Keduanya telah bersaing untuk memperebutkan takhta. Hanya satu yang dapat meraja, dan tak satupun mau mengalah.Â
KEMBALI KE ARTIKEL