Mohon tunggu...
KOMENTAR
Cerpen

Ayahku Pahlawan

18 November 2024   07:27 Diperbarui: 18 November 2024   07:27 419 1
Hujan deras mengguyur kota, membasahi tubuh ringkih ayah yang sedang mengais sampah di antara tumpukan barang rongsokan. Tetesan air hujan bercampur dengan keringat di wajahnya yang keriput, tetapi ayah tak bergeming. Ia terus mencari botol-botol plastik dan kardus bekas yang masih bisa dijual, seolah tak peduli dengan dingin yang menusuk tulang.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun