Mohon tunggu...
KOMENTAR
Ilmu Sosbud

Usmar Ismail: Bapak Perfilman Indonesia

3 November 2021   03:50 Diperbarui: 3 November 2021   03:52 224 1
Genap seabad yang lalu Usmar Ismail lahir, pada tanggal 20 Maret 1921 di Bukittinggi, Sumatera Barat. Usmar dikenal sebagai bapak perfilman Indonesia lewat film pertama yang keseluruhannya dikerjakan oleh orang Indonesia "Darah dan Doa". "Darah dan Doa" memulai syuting pertama pada tanggal 30 Maret 1950, dikemudian hari, tanggal 30 Maret tersebut ditetapkan menjadi hari perfilman Indonesia. Namun film "Darah dan Doa" bukanlah film pertama yang ditangani bapak perfilman kita ini. Sebelumnya Usmar pernah membantu Andjar Asmara sebagai asisten sutradara dalam film "Gadis Desa" pada tahun 1949. Barulah Usmar memulai debutnya menjadi sutradara pada film "Harta Karun" yang diadaptasi dari sebuah karya sastrawan Prancis, Moliere, yang berjudul L'Avare ou L'cole du mensonge. Lalu film "Tjitra" pada tahun yang sama.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun