Andreas memaparkan dalam buku tersebut terdapat 34 naskah dari 300 karya yang Andreas tulis selama 10 tahun terakhir. Semua naskah tersebut mengenai pelaksanaan Sembilan Elemen Jurnalistik milik Bill Kovach dalam pers Indonesia. Mengenai judul, ia menjelaskan bahwa kata 'agama' berasal dari bahasa Jawa 'ageman', yang dapat diartikan sebagai pakaian yang terbaik. Sembilan Elemen Jurnalistik tersebut merupakan hal yang harus dijunjung karena merupakan yang terbaik dalam jurnalisme atau dapat diartikan pula sebagai 'agama' dari jurnalisme.
Jurnalisme memiliki andil yang besar di dalam masyarakat. Maka dengan memberikan yang terbaik dalam proses jurnalisme, tentunya akan membangun masyarakatnya. "Semakin mutu jurnalisme, semakin mutu masyarakatnya. Begitu pula sebaliknya, semakin tidak mutu jurnalismenya, semakin tidak mutu masyarakatnya," kata Andreas.
Andreas sendiri merupakan didikan Kovach selama ia berkuliah di Harvard. Ia memaparkan bahwa ia memiliki waktu pribadi bersama Kovach untuk berdiskusi mengenai banyak hal. Ketika ia akan kembali ke Indonesia, Kovach berpesan agar Andreas membagikan ilmu yang telah ia dapat dan membangun Indonesia. Oleh karenanya dengan berbekal Sembilan Elemen Jurnalisme dan ilmu-ilmu yang telah ia dapatkan, ia pun ingin memperbaiki kondisi pers Indonesia.