Mohon tunggu...
KOMENTAR
Inovasi

Saring Konten pada Router 3G

6 Februari 2011   13:58 Diperbarui: 26 Juni 2015   08:51 584 0
Dengan adanya 3G router murah, hotspot sudah bukan dominasi ruang publik yang besar, namun juga SOHO, cafe kecil, hingga  rumah tinggal. Tapi bagaimana tentang kontrol konten (misalnya website pornografi) jika pengelola hendak menyediakan akses internet melalui perangkat ini? TL-MR3420 adalah salah satu dari sekian jenis 3G router mandiri (tidak memerlukan konsole server).  Kata 'mandiri' menjadi penting untuk router 'skala kecil' dengan pengguna masyarakat awam karena dengan sistem ini tidak dibutuhkan administrator jaringan. Pun selain itu sangat user friendly.  Perangkat ini juga menyediakan kontrol konten melalui aplikasi Parental Control dan Access Control. Dengan kedua fitur tersebut, pengelola bisa melakukan deny/allow beserta penjadwalan pemblokiran, dsb, untuk website yang tidak dikehendaki. Access Control pada router. Namun melakukan pemblokiran untuk banyak situs melalui 'tabel situs tidak baik' adalah hal yang tidak masuk akal. Selain soal jumlah, tabel-tabel tersebut sangat bergantung pada banyak-sedikit referensi yang diperoleh pengelola. DNS untuk Filtering a. Nawala/Net Safe Secara cepat, mungkin solusi kontrol konten diatas adalah DNS Nawala (www.nawala.org) . Nawala ditempatkan pada DNS primer/sekunder DHCP. Selain Nawala, bila setting DNS DHCP pada router terlalu 'rumit' bagi pengguna awam, dapat  menggunakan proteksi yang telah disuntikkan pada default DNS operator. Sebagai contoh Indosat menyediakan fitur Net Safe yang bisa di disable/enable secara mandiri melalui website IM2. Keunggulan metode ini adalah sederhana  dalam pengaturan dan karena dikembangkan oleh Indonesia maka pemblokiran untuk website lokal lebih optimal. Pengaturan Net Safe dari dashboard Indosat M2 Namun perlu dicatat bahwa baik DNS Nawala atau Net Safe  :

  • Tidak menyediakan kostumisasi pribadi. Kostumisasi ini meliputi pilihan pemblokiran apakah sebatas pada pornografi, atau termasuk juga konten lain semacam money game, iklan, dst. Sekali Nawala dipakai, pengguna hanya bisa nurut.
  • Tidak menyediakan statistik penggunakan per network yang dikelola client
  • Tidak ada fasilitas blacklist/whitelist mandiri yang bisa diatur sendiri oleh pengelola network.
KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun