Pada tanggal 8 Mei 2020, website Reuters memberitakan mengenai aplikasi Tik Tok yang menyimpan data anak-anak. Pada pemberitaannya,
otoritas perlindungan data Belanda (DPA) mengatakan bahwa kebangkitan aplikasi Tik Tok memunculkan kekhawatiran mengenai privacy.
KEMBALI KE ARTIKEL