Mohon tunggu...
KOMENTAR
Sosbud

Upacara dan Tradisi Unik Menyambut Ekuinoks di Berbagai Belahan Dunia

21 Maret 2024   12:10 Diperbarui: 21 Maret 2024   12:29 101 0
Ekuinoks adalah fenomena astronomi yang terjadi dua kali dalam setahun, yaitu pada musim semi (sekitar bulan Maret) dan musim gugur (sekitar bulan September). Kata "ekuinoks" berasal dari bahasa Latin, "aequus" yang berarti "sama" dan "nox" yang berarti "malam".

Pada saat ekuinoks, siang dan malam memiliki durasi yang sama, yaitu sekitar 12 jam. Hal ini terjadi karena Matahari tepat berada di atas garis khatulistiwa, sehingga sinar matahari terdistribusi merata ke seluruh belahan bumi.

Di berbagai belahan dunia, ekuinoks diiringi dengan tradisi unik yang mencerminkan nilai dan kepercayaan masyarakat setempat. Tradisi-tradisi ini merupakan bukti dari kekayaan budaya yang perlu kita ketahui. Dan berikut beberapa tradisi ekuinoks di berbagai negara:


1.  Shunbun no Hi di Jepang

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun