Setelah mempublikasikan kisah ‘Surat Yang Dicuri’ beberapa tahun yang lalu, Monsieur Bertin – kepala editor untuk koran Journal des débats – mendekatiku dan mencoba bernegosiasi tentang semua tulisan yang mengisahkan keterlibatan sahabatku, sang analisis jenius C. Auguste Dupin. Ia berharap akan ada kisah lain yang nantinya bisa dipublikasikan korannya. Ia mengaku bahwa kisah ‘Surat Yang Dicuri’ telah menaikkan oplah penjualannya dalam waktu yang singkat. Aku rasa tidak ada alasan menolak tawarannya selama itu bisa menghasilkan beberapa Franc untuk membantu keadaan finansialku, khususnya untuk kebutuhan domestik mengingat keadaan ekonomi Perancis melanjok turun pasca revolusi yang terjadi di tahun lalu.
KEMBALI KE ARTIKEL