Pria kelahiran Manggar, Belitung Timur itu, mungkin Warga Negara Indonesia yang paling banyak dimusuhi saudara sebangsanya sendiri. Padahal --- setelah fenomena (almarhum) Ali Sadikin setengah abad yang lalu --- Jakarta belum pernah merasakan lagi kehadiran Gubernur yang manfaatnya dirasakan luas karena lebih berpihak pada kepentingan mereka. Bahkan Ahok mungkin lebih istimewa karena dia sama sekali tak berkompromi dengan segala bentuk maupun ukuran korupsi-kolusi-nepotisme. Sedikitpun tak dibiarkannya celah terbuka sehingga anak buahnya leluasa memperkaya diri menggunakan jabatan dan kekuasaan. Walau ada saja yang bandel dan tak tahu diri.
KEMBALI KE ARTIKEL