Judulnya…? Tanpa Judul

Seringkali saya bertanya dalam hati, bagaimanakah gambaran dari cinta yang sejati itu...? Apakah penggambaran romantis dalam film-film itu bisa terwujud dalam realitas..? Tapi menurut saya itu memang bisa terjadi, hanya saja kita kadang tidak bisa menguraikan nya satu-persatu romantisme yang kita alami bersama pasangan kita. Seberapa dekat kita mengenal pasangan kita, kebaikan ataupun kekurangannya. Seberapa penting arti pasangan kita dalam kehidupan kita, karena kehidupan bersama pasangan adalah sesuatu yang harus dijalani bersama dalam setiap hitungan waktu dan ruang dari sisa hidup kita untuk komitmen yang telah kita pilih. Adalah sesuatu yang sangat menggembirakan bagi pasangan kita jika dapat menggambarkan siapa dirinya dan arti dirinya untuk kita...Untuk pasangan hidup saya; saya sedikit bisa menguraikan beberapa gambaran tentang pasangan hidup saya selama ini....Ya, kau suamiku... ...Kaulah yang membantuku menggunting kuku kakiku saat aku hamil 9 bulan karena saat itu aku tak bisa membungkuk lagi saat perutku semakin besar. ...Kaulah yang memelukku saat aku menangis di pemakaman ayahku, dan kau katakan kau siap menjadi pelindungku sepenuhnya pengganti ayahku. ...Kaulah yang selalu memastikan bahwa keluargamu ini akan mendapatkan apa yang kami butuhkan dan sebagaian besar dari apa yang kami inginkan. ...Kaulah yang menuntut  begitu sedikit dari istrimu dan tak pernah menolakku. ...Kaulah yang selalu memakan apa yang aku sajikan dan selalu memujiku untuk usahaku ini. ...Kaulah yang mau hidup dengan beberapa kekuranganku dan selalu menuntunku untuk melihat kelebihanku. ...Kaulah yang selalu tak pernah datang tepat waktu ke tempat tidur, tapi kau selalu memastikan... saat aku bangun kau selalu ada disisiku. ...Kaulah yang selalu tak pernah absen selama 12 tahun terakhir memberikan hadiah disetiap hari ulang tahunku. ...Kaulah yang masih aku cintai sampai saat ini, sama persis dengan apa yang tertulis di cincin pernikahan kita ‘toghether-forever'. ...Kaulah yang menjadikanku wanita beruntung karena aku diberkahi oleh pria yang begitu peduli padaku dan juga sangat murah hati dalam curahan kasihmu padaku.