Mohon tunggu...
KOMENTAR
Cerpen Pilihan

Harmoni di Balik Dinding

23 Agustus 2023   07:22 Diperbarui: 23 Agustus 2023   08:06 98 2
Suasana pagi yang cerah mengelilingi rumah tangga keluarga Hasan dan Maya. Mereka adalah pasangan suami istri yang telah menjalani pernikahan selama 10 tahun. Hasan seorang arsitek yang sibuk dengan pekerjaannya, sedangkan Maya adalah seorang ibu rumah tangga yang mengurus kedua anak mereka.

Di dapur, Maya sibuk menyediakan sarapan pagi. Hasan datang sambil tersenyum, "Pagi sayang, baunya enak sekali. Ada yang spesial hari ini?"

Maya tersenyum balik, "Iya, aku membuat pancake blueberry favoritmu."

Hasan mengangguk, "Kamu selalu tahu cara membuat pagiku lebih baik."

Ketika mereka sedang makan, Hasan bertanya, "Bagaimana anak-anak?"

Maya menjawab, "Mereka baik-baik saja. Aisyah sudah semakin rajin membaca, dan Rafi senang dengan kursus lukisnya."

Hasan mengangguk puas, "Aku senang melihat mereka tumbuh dengan baik."

Setelah sarapan selesai, Hasan bersiap untuk pergi kerja. Dia menghampiri Maya dan memberikan kecupan singkat, "Semoga hari ini lancar ya, sayang."

Maya tersenyum, "Terima kasih. Jangan terlalu lelah di kantor."

Setelah Hasan pergi, Maya mulai merapikan rumah. Ponselnya berdering, menunjukkan pesan dari Hasan: "Aku merindukanmu. Jangan terlalu lama di dapur."

Maya tertawa kecil dan membalas pesan, "Aku janji."

Saat menjelang sore, Hasan pulang dengan senyuman lelah. Maya menyiapkan teh hangat sambil bertanya, "Hari ini bagaimana, sayang?"

Hasan merebahkan diri di sofa, "Cukup melelahkan, tapi aku bersyukur memiliki keluarga yang selalu mendukungku."

Maya duduk di sebelahnya, "Kita selalu ada satu sama lain. Kita tim yang baik."

Mereka berdua bercakap-cakap tentang berbagai hal, mulai dari pekerjaan hingga rencana liburan keluarga. Dalam percakapan itu, mereka saling mendengarkan dan memahami, menciptakan suasana keakraban yang hangat di antara mereka.

Ketika waktu makan malam tiba, mereka duduk bersama di meja makan. Maya berkata, "Besok adalah hari ulang tahun pernikahan kita, sudah 10 tahun ya."

Hasan tersenyum, "Waktu berlalu begitu cepat. Tapi setiap hari bersamamu adalah anugerah terindah."

Maya menyentuh tangan Hasan dengan lembut, "Kita telah melewati banyak hal bersama, suka dan duka. Tetapi yang terpenting, kita selalu bersama."

Mereka mengakhiri hari dengan pelukan hangat, menunjukkan betapa besar cinta dan harmoni yang mereka miliki di dalam dinding rumah mereka.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun