Namanya Anita, perempuan pengguna kursi roda yang selalu ceria apabila bertemu denganku. Sudah sejak tahun 2017 saya amengenalnya, namun baru tahun 2018 saya mulai menyadari bahwa ia adalah seorang penulis. Tepatnya di Pentas Seni dan Karya Difabel dalam peringatan Hari Disabilitas Internasional 2018 di Kota Malang, ketika Anita naik ke panggung dengan karya puisi yang dibacakan oleh seorang relawan.
KEMBALI KE ARTIKEL