Salah satu sosok yang sangat misterius dalam sejarah Jawa Kuno adalah "Sri Kahulunan". Nama "Sri Kahulunan" ini muncul dalam dua buah prasasti Trui Tpussan 842 M, prasasti yang ditulis untuk memperingati penetapan desa Tri Tpusan menjadi sima bagi kamulan di Bhumisambhara oleh seseorang yang disebut "Sri Kahulunnan". Selain itu nama ini juga terdapat dalam tulisan-tulisan singkat di empat buah candi perwara di percandian Plaosan Lor. Keempat tulisan itu berbunyi "anumoda sri kahulunnan" yang artinya persembahan dari "Sri Kahulunan". Tulisan "anumoda sri kahulunnan" ini menjadi menarik karena dua diantaranya bersebelahan dengan tulisan "dharmma sri maharaja" dan ada satu yang berhadapan dengan tulisan tersebut.
KEMBALI KE ARTIKEL