Dewasa ini, orang-orang sudah kurang memiliki kesopanan dalam berbahasa. Kualitas bahasa yang digunakan sudah tidak sesantun masa lalu. Kami semua sudah tidak mampu melihat keadaan dan menyesuaikan gaya bicara dengan lawan bicara atau mitra tutur yang dihadapi. Apalagi remaja-remaja yang berusia 15-20 tahun. Sebagai contoh, pada tempat umum mereka bisa mengeluarkan kata-kata yang kurang sopan. Bahkan kepada guru atau kepala sekolah, para remaja bisa berbicara seperti berbicara dengan teman, yang bahasanya tidak santun. Dari masalah ini, saya ingin menulis teknik atau strategi untuk dapat mengendalikan bahasa agar dapat santun sesuai dengan kondisinya.
KEMBALI KE ARTIKEL