kita kali pertama mengalami perjumpaan.
bersama beberapa teman dan beberapa potong hidangan.
kala itu di suatu hari dalam bulan penghabisan.
engkau menawarkan sebentuk wacana perenungan.
berbicara kilas balik, evaluasi, dan pencapaian.
seorang teman begitu tekun mengisi buku harian.
sedangkan yang lain hanya bersandar ingatan.
ada yang tabah menelusur hitungan harian.
yang lain cukup menengok sambil jalan.
warna-warni keinginan harapan terungkapkan.
ingin menuliks dinamika dunia perekonomian.
ingin menjadi bibi baik buat si keponakan.
ingin rajin membantu ibu meramu masakan.
ingin rutin tepat waktu beribadah harian.
ingin nggak malas jogging harian .
hanya dalam satu perjumpaan, kudapat setumpuk wawasan.
akan bersemayan sebuah harapan, berapapun kecilnya suatu keinginan.
pencapaian kecil tetaplah sebuah keajaiban dan kebermaknaan.
terima kasih teman karena telah hadir di sebuah perjumpaan.