Paspor Filipina yang digunakan 177, warga negara Indonesia yang hendak beribadah haji ke Arab Saudi, diyakini palsu. Otoritas pencetak paspor Filipina menegaskan, paspor itu dibuat oleh sindikat karena yang asli disimpan dengan pengamanan ketat. seperti dilansir media lokal, Northbound Philippines News Online, Sabtu (20/8/2016).Pernyataan itu disampaikan seorang pejabat senior pada Divisi Pemasaran “APO Production Unit”, perusahaan yang bertanggung jawab resmi atas pencetakan paspor asli Filipina, seperti dilansir media lokal, Northbound Philippines News Online
KEMBALI KE ARTIKEL