Saya pernah membaca artikel di Natgeo Indonesia, dimana isinya sebuah tulisan feature yang mengisahkan Raksasa Muda, Indonesia. Berlatar 5 tahun usia kemerdekaan, carut marut negeri kita tercinta terlihat dimana-mana. Namun bangsa kita berpacu dengan waktu meperbaiki segala sendi kehidupannya, karena waktu semakin mendesak Indonesia. “Apakah dunia akan memberikan kami waktu barang lima tahun?” ini pertanyaan sang penulis artikel yang mengelitik banak saya.