Angin sore menerobos masuk melalui celah jendela ruang kelas kami, membawa serta keheningan yang penuh tanya. Di meja diskusi, tampak grafik yang baru saja dipresentasikan oleh dosen kami, Dayamaruf, yang dikenal tenang dan berwibawa. Grafik itu membandingkan tingkat literasi di negara-negara mayoritas muslim dengan negara-negara Barat. Angka-angka itu berbicara dengan suara yang dingin: ada jarak yang tak bisa diabaikan.
KEMBALI KE ARTIKEL