Mohon tunggu...
KOMENTAR
Edukasi Artikel Utama

Divonis Miom? Jangan Takut sebelum Baca Ini

26 Maret 2014   23:26 Diperbarui: 4 April 2017   18:28 63112 0
Jakarta - Divonis miom sama dokter kandungan? Tahukah anda bahwa 20%-80% wanita akan terkena miom saat berusia 50 tahun. Harus operasi? Ada obatnya nggak? Kaget dan takut, tapi enggakngerti maksudnya apa. Itulah yang sering dialami pasien saat dengar dokter mulai mendiagnosis miom. Mungkin teman-teman juga tahu atau sudah pernah mendengar tentang istilah miom, tapi orang-orang seringkali salah mengartikan antara miom dengan kista indung telur atau kista kandungan. Nah.. artikel ini akan memberikan anda sejumlah informasi penting mengenai miom atau mioma uteri serta bedanya dengan kista agar teman-teman tidak salah cerita dan salah menjelaskan kepada orang lain.

Seperti biasa, sebelum saya membahas mengenai miom maka saya harus menerangkan secara detail mengenai anatomi organ kandungan. Organ kandungan merupakan bagian dari tubuh wanita yang jarang diperiksakan bila tidak ada keluhan. Namun, seringkali saat keluhan sudah timbul, maka penyakit yang menjadi penyebabnya sudah terlanjur parah dan sulit untuk disembuhkan. Dengan mengenal anatomi dasar dari organ kandungan wanita, maka diharapkan pembaca dapat lebih sadar akan kesehatan dari organ intim anda satu-satunya.

Organ kandungan bagian dalam wanita (genitalia interna), terdiri atas: rahim, saluran telur, indung telur. Rahim sendiri terdiri dari beberapa bagian: yaitu puncak rahim (fundus), badan rahim (corpus) rongga rahim (cavum uteri), dan terakhir mulut rahim (cervix). Keseluruhan rahim disebut uterus. Saluran telur berfungsi menghantarkan sel telur dari indung telur ke dalam rongga rahim, sedangkan indung telur ada dua buah yang terdapat di sisi kanan dan kiri dari rahim. Indung telur terdapat di luar rahim, dan merupakan pabrik sel telur yang menghasilkan sel telur. Bila sel telur dibuahi, maka akan terjadi kehamilan.

Miom atau menurut istilah medis adalah mioma uteri, memiliki nama lain uterine fibroid, leiomyoma, merupakan sebuah tumor yang terdapat pada rahim. Perbedaan dengan kista kandungan (kista ovarium), kista merupakan tumor berisi cairan, yang berasal dari indung telur (Baca: Divonis Kista? Ini Fakta dan Mitos di Sekitarnya). Mioma uteri dan kista ovarium merupakan 2 jenis penyakit yang berbeda baik dari lokasi anatomis, maupun gejala yang ditimbulkan. Namun seringkali orang-orang mengartikan kedua penyakit tersebut adalah sama. Bahkan saya pernah dapat pasien ahli pengobatan tradisional yang tidak tahu beda kista dan miom, padahal ia membuka praktek untuk pengobatan kista dan miom alternatif.

Mioma uteri atau miom, merupakan tumor pada rahim yang sifatnya jinak. Pada sedikit kasus (1 : 1000), mioma uteri dapat berubah menjadi ganas dan disebut sebagai leiomyosarcoma. Mioma uteri sering muncul multipel pada satu rahim, sehingga rahim terlihat berbenjol-benjol. Kadang dapat terlihat satu mioma uteri ukuran besar atau kadang padapasien lain dapat terlihat rahim dengan beberapa miom kecil. Mioma uteri berdasarkan lokasinya, dapat dikelompokkan menjadi: mioma intra mural (terletak dalam dinding rahim), mioma submukosal (terletak di dalam rahim dan menonjol ke dalam rongga rahim), dan mioma subserosal (terletak dalam rahim, namun menonjol keluar dari dinding luar rahim).

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun