Mohon tunggu...
KOMENTAR
Halo Lokal

Pengalaman Sebelum Masuk Sekolah Tinggi Teologi

2 September 2024   20:57 Diperbarui: 2 September 2024   20:59 24 0


     Perkenalkan nama saya adalah Ivan Anggia Manurung.Saya berasal dari Kecamatan Tanah Jawa, Simalungun.Saya anak ke 3 dari 4 bersaudara.Saya akan menceritakan kisah hidup saya sebelum masuk ke salah satu STT di Sumatera Utara.Keinginan saya menjadi pendeta memang sudah ada sejak SMA.Awalnya, orang tua saya yang menawarkan kepada saya supaya masuk ke STT.Tentu saja pertama-tama saya menolak itu karena saya adalah seorang yang pemalu,tidak tahu berbicara dengan baik dan hampir tidak pernah bersosialisasi.Seiring berjalan nya waktu,saya mulai mempertimbangkan tawaran orang tua saya tersebut dengan syarat saya harus mencoba tes masuk ke perguruan tinggi negeri dulu dan orang tua saya mengijinkan saya. Sekitar bulan Juli 2023,saya memulai persiapan saya untuk ujian masuk ke perguruan tinggi negeri tersebut.Namun sangat disayangkan saya gagal masuk ke perguruan tinggi negeri tersebut. Seperti janji saya sebelumnya,saya pun mulai mempersiapkan diri untuk mencoba salah satu STT terbesar di Sumatera Utara.Namun sayang sekali saya kembali gagal masuk ke STT tersebut. Saya berlarut dalam kesedihan cukup lama pada waktu itu dan kehilangan motivasi hidup.Tidak lama setelah itu,saya memutuskan untuk berkuliah di salah satu universitas swasta di Medan (FKIP).Tetapi kembali sangat disayangkan belum genap sebulan berkuliah di situ, saya jatuh sakit dan memutuskan untuk berkuliah dari situ.Putus asa kembali merenggut kebahagiaan saya saat itu.Tetapi seseorang pernah menasehati saya dan mengatakan kepada saya bahwa pergumulan yang saya hadapi waktu itu,mungkin adalah jalan Tuhan untuk membentuk saya menjadi lebih baik lagi,dan supaya lebih mendekatkan diri kepada Tuhan. Setelah sembuh dari sakit, saya ingin kembali memulai petualangan yang baru dan saya membulatkan tekad saya untuk ingin belajar teologi dan sekarang ini saya sudah berkuliah di salah satu STT di Sumatera Utara.Biarlah pelajaran hidup yang saya dapat pada saat ini,menjadi motivasi saya untuk menjadi hamba dan lebih mendekat kepada Tuhan.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun