Di senja kali ini, di tempat paling sepi
Seseorang meletakkan beberapa catatan mimpi
Tubuhnya telah lelah disiksa kenangan
Sebab kerinduan yang sulit dia terjemahkan
Sambil menyaksikan remang di antara riap pohon cemara
Yang kemudian lesap ke jenggala matanya
Tetapi sebelum senja berganti rupa
Seseorang lebih dulu menjatuhkan cinta jauh ke dadanya
Dia yang tak harus selalu membaca kesedihan
Di saat bilah-bilah cahaya jingga disembunyikan
Meski pada akhirnya tetap menemui sunyi
Mencari terang dalam gelap sendiri
Sumedang, 14 Mei 2024