مَنْ صَبَّحَ نَفْسَهُ بِالْخَيْرِ فَهُوَ مُؤْتَمَّ بِهِ، وَمَنْ أَصْبَحَ نَفْسَهُ بِالشَّرِّ فَهُوَ مُلْجَمٌ بِهِ، وَلَا يَزَالُ الْعَبْدُ يَتَعَرَّضُ لِلْخَيْرِ مَا لَمْ يَفْعَلْهُ Artinya: Barangsiapa hari ini sama dengan kemarin maka dia orang merugi, barangsiapa besok lebih buruk dari hari ini maka dia orang merugi, dan barangsiapa hari ini dan besok lebih baik dari kemarin maka ia orang yang beruntung. (HR. Muslim)
KEMBALI KE ARTIKEL