Mohon tunggu...
KOMENTAR
Puisi

Asa Sekuntum Bunga di Tepi Jalan

21 Januari 2022   12:51 Diperbarui: 21 Januari 2022   13:02 204 6

Bunga ini kuat dan indah sekali

bisikku pada diri yang rapuh dan tak berarti

Tapi, sayang dia tumbuh di pinggir jalan


Lalu tangan lembut penuh kasih ini membelai-nya

"Ikutlah denganku, agar kau lebih terawat."


"Apakah aku akan tetap kuat dan indah bersamamu?" Tanya bunga liar.

Aku tak menjawab, lalu mencabutnya dengan tenang.


Aku kagum pada ketabahannya hidup di jalanan

Panas-dingin, hujan-badai ia hadapi dengan tenang

Dia bahkan masih dapat bertahan untuk hidup diatas batu


Pada sekuntum bunga ini kutaruh harap

Dia akan beri hatiku kekuatan tuk bertahan dengan indah

Asa yang selalu mekar setiap hari seakan tak kenal kuncup

Namun, hari ini dalam pot dia terkulai mati bersama jiwaku


Sumedang, 21 Januari 2022


 

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun