Mohon tunggu...
KOMENTAR
Cerpen Pilihan

Cerpen | Amanat Bapak

19 Juni 2017   04:41 Diperbarui: 19 Juni 2017   05:38 175 1
Sejak awal, saya memang lebih memilih menjadi pendengar. Bahkan, ketika ia membanting kursi saat bertengkar dengan ibu beberapa waktu lalu, aku pun memilih diam. Tak hendak memperkeruh suasana. Bagiku, ia sebagai kakak dan ibu sebagai ibu, sama pentingnya. Menurutku, ia berhak meminta bantuan ibu, meski bukan untuk sekolah. Namun, ibu tidak terima sikapnya yang memilih meninggalkan sekolah. Karena itu, ibu ogah memberikan bantuan, meski ibu memiliki dana untuk itu.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun