Polisi beralasan ini adalah diskresi lantaran ada kepentingan yang lebih utama yakni kelancaran acara pelantikan dan pengambilan sumpah presiden dan wakil presiden terpilih Jokowi dan Ma'ruf Amin. Aparat khawatir ruang demonstrasi yang dibuka malah menjadi wadah para pelaku kerusuhan. Mereka berkaca pada aksi unras 30 September tempo lalu yang berujung rusuh.
KEMBALI KE ARTIKEL