Sekolah merupakan tempat, dimana ada pembelajaran etika. Dengan adanya pembelajaran etika, masa depan murid sebagai manusia yang memiliki moralitas yang baik akan terbentuk. Namun, untuk melaksanakan pembelajaran etika guru dan warga sekolah berperan aktif, terutama Kepala Sekolah selaku pimpinan sekolah. Kepala Sekolah yang dipercaya dapat memimpin kegiatan sekolah perlu memiliki kemampuan dalam mengambil keputusan. Bagaimana cara kepala sekolah memecahkan atau menyelesaikan masalah ini menjadi contoh dan panutan bagi seluruh warga sekolah. Sesuai dengan Filosofi Ki Hajar Dewantara dengan Pratap Triloka Ing Ngarso Sung Tuladha di depan harus menjadi contoh, maka sebagai pemimpin diharapkan dapat memberikan contoh dalam mengambil keputusan dan menyelesaikan masalah. Apalagi masalah yang dihadapi sama-sama mengandung nilai kebajikan. Ini adalah hal yang sulit bagi seorang pemimpin untuk menemukan solusi dengan memperhatikan nilai-nilai kebajikan, berpihak pada murid serta bertanggung jawab.
KEMBALI KE ARTIKEL