Mohon tunggu...
KOMENTAR
Money

Kampanye Kit Kat, Hutan dan Orang Utan

25 April 2010   17:02 Diperbarui: 26 Juni 2015   16:35 206 0
Sore kemarin saya 'tersesat' di dunia maya, entah bagaimana ceritanya bisa sampai di web Greenpeace. Oh iya, saya ingat! Awalnya membuka web radioppidunia, untuk sekedar mendengarkan berita terkini dari teman2 ppi dunia. Di pojok kanan atas web itu, ada tulisan "please help me" dengan tampilan seperti kertas yang hendak dibuka. Penasaran, saya pun mengklik link tersebut. [caption id="attachment_126112" align="alignright" width="112" caption="http://weblog.greenpeace.org/climate/"][/caption] Walah!!! ternyata ada beberapa orang utan yang sedang berdemo. "Emang nya mahasiswa aja yang bisa berdemo!", begitu kira2 ucapnya menurut bahasa manusia. Mereka memperjuangkan 'hak2 asasi makhluk hidup', yang harus selalu dijaga. Slogan "Go green! Selamatkan kami & hutan kami", mereka tunjukan. Lalu apa hubungannya dengan produk Kit Kat, dengan "Have a break... have a Kit Kat" nya itu yang sudah familiar di telinga kita? Di web greenpeace ada sebuah petisi yang ditujukan untuk Nestlé CEO, Paul Bulcke, dalam page yang berjudul "Ask Nestle to give rainforest a break". Ternyata, cerita punya cerita, Nestle membeli minyak sawit dari Sinar Mas. Siapa yang tidak tahu perusahaan Sinar Mas? Ya, Sinar Mas yang kita kenal, yang berbendara Indonesia itu! yang didirikan oleh seorang taipan cina, Eka Tjipta Widjaja, ga tau lah siapa dia.... Lalu kenapa? Ditengarai bahwa, perusahaan pemasok minyak sawit untuk nestle ini ternyata membabat hektar hutan hujan tropis dan lahan gambut kita untuk lahan kelapa sawit mereka! Hutan yang menjadi habitat orang utan! beserta jutaan spesies lainnya.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun