Mohon tunggu...
KOMENTAR
Politik Pilihan

Tanpa kesalahan Apa-apa, Anggota DPR Bisa Kehilangan Kursi

8 Desember 2014   19:05 Diperbarui: 17 Juni 2015   15:47 318 3
Tanpa kesalahan apa-2 , anggota DPR bisa kehilangan kursinya,
Tidak ada angin , tidak hujan , bukan pula tersangkut korupsi sebagian anggota DPR pilihan rakyat terancam kehilangan kursi , gara bos mereka yang berantam.
..
Ada 2 partai besar yang pimpinannya gaduh.  Mungkin karena kebanyakan orang mau jadi bos. PPP dan Golkar gaduh. Pimpinan saling pecat . Ada PPP Romi , ada PPP SDA , ada Golkar Bali ada Golkar Ancol.
.
Kita tidak tahu siapa yang akan menang.  Atau tidak ada pemenang, jadi nanti bernama PPP Asli, dan PPP Tandingan, atau Golkar Asli dan Golkar Tandingan. Atau lebih disingkat lagi PTA dan PTT (?) , Gas dan Got
..
Tapi bagaimana status mereka yang sudah terpilih dan dilantik jadi anggota DPR.  Mereka dipilih atas nama pribadi dan partai. Mereka terancam akan dipecat atau halusnya di PAW kan dengan orang yang bukan pilihan rakyat.
..
Kasihan. Gara-2 karena mereka ikut Romi, maka mereka dipecat dari DPR oleh SDA, atau gara mereka ikut Munas Ancol  mereka dipecat oleh Ical, kursi DPR yang dipercayakan rakyat  hilang tanpa ada kesalahan.
..
Kasihan rakyat anggota pilihannya dibuang diganti dengan orang yang tidak mereka kenal.
...
Namun begitulah undang-2 pemilu kita yan teraneh didunia.
..
Mungkin sedikit ditambahkan , salah satu program Golkar Ical adalah memperjuangkan system pemilu tertutup, jadi kita cukup pilih partai, kemudian pimpinan partai  yang  menentukan sendiri anggotanya.
..
Ini betul -2 berbahaya , maka waspadalah .
..

Dibeberapa negara , ada  bermacam-2  way out nya
..
1. Dia bisa tetap jadi angota DPR walau dipecat dari partai, dia bisa bergabung dengan partai lain atau independent.
2. Dia bisa kehilangan kursi DPR karena dipecat dari partai, tapi partai tidak otomatis dapat  kursi secara gratis karena harus diadakan pemilu ulang setempat ( by -election ) . Ini hanya bisa diberlakukan pada system pemilu distrik.

..

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun