Mohon tunggu...
KOMENTAR
Sosbud

International Solidarity Movement, Rachel Corrie, dan Gerakan Perlawanan Fundamentalis Anti-Zionis Tanpa Kekerasan

11 September 2014   20:28 Diperbarui: 18 Juni 2015   00:59 80 0

Bila menyinggung mengenai New Social Movement Paradigm atau yang biasa kita sebut paradigma gerakan sosial baru banyak hal yang mempengaruhi munculnya sebuah gerakan sosial ini. Mulai dari isu yang tengah beredar di masyarakat, semakin kuatnya pengaruh kontrol negara terhadap ruang sosial yang diperjuangkan dan lain sebagainya. New Social Movement Paradigm ini lebih memilih bergerak di bidang isu sosial masyarakat ketimbang pada perekonomian ataupun negara, dan biasanya mereka berkumpul karena identitas ideology kolektif mereka yang meresa memiliki persamaan cara pandang terhadap suatu masalah sosial yang ada. Jean Cohen ( 1985:669 ) menyatakan Gerakan Sosial Baru membatasi diri dalam empat pengertian yaitu, (a) aktor-aktor gerakan sosial baru tidak berjuang demi kembalinya komunitas-komunitas utopia tak terjangkau dimasa lalu (b) aktornya berjuang untuk otonomi, pluralitas (c) para aktornya melakukan upaya sadar untuk belajar dari pengalaman masa lalu, untukmerelatifkan nilai-nilai mereka melalui penalaran, (d) para aktornya mempertimbangkan keadaan formal negara dan ekonomi pasar[1].

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun